Aturanini berlaku untuk teks anekdot dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Jawa. Berikut struktur teks anekdot yang dikutip dari buku Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan karangan Taufiqur Rahman. Abstrak: Bagian ini menggambarkan isi teks anekdot secara umum dengan tujuan agar pembaca dapat menggambarkan ilustrasi cerita.
ContohTeks Anekdot Sosial - Kereta dan Tukang Kupat Tahu dan Tukang Kupat Tahu Pada suatu hari yang cerah ceria, ada seorang tukang kupat tahu berdagang di depan SMA 1 Ciamis dari pagi hingga siang (sudah terbiasa jualan). StrukturTeks Anekdot: 1. Abstraksi Berisi uraian ringkas mengenai objek yang akan menjadi topik yang disindir maupun dikritik. 2. Orientasi Suasana awal cerita mengenai pengenalan dan peristiwa di dalam cerita, umumnya dibuat secara detail dan menarik. 3. Krisis Berisi puncak masalah yang hampir menuju penyelesaian. . 180 258 238 301 123 111 469 365